Minggu, 31 Oktober 2010

Social Network Business


Sebuah layanan jaringan sosial adalah layanan online, platform, atau situs yang berfokus pada bangunan dan mencerminkan jaringan sosial atau hubungan sosial antara orang-orang, misalnya, minat yang sama siapa dan / atau kegiatan. Sebuah layanan jaringan sosial pada dasarnya terdiri dari perwakilan dari setiap pengguna (sering profil), / nya hubungan sosial, dan berbagai layanan tambahan. Kebanyakan layanan jaringan sosial berbasis web dan menyediakan sarana bagi pengguna untuk berinteraksi melalui internet, seperti e-mail dan pesan instan. Meskipun layanan komunitas online yang kadang-kadang dianggap sebagai sebuah layanan jaringan sosial. Dalam arti yang lebih luas, layanan jaringan sosial biasanya berarti layanan-individu berpusat sedangkan layanan komunitas online adalah kelompok-berpusat. Situs jejaring sosial memungkinkan pengguna untuk berbagi gagasan, kegiatan, acara, dan kepentingan dalam jaringan masing-masing.

Strategy Of Information Integration


Salah satu permasalahan rumit yang kerap dijumpai para praktisi teknologi informasi adalah ketika menghadapi tantangan dimana sejumlah sistem informasi yang berbeda harus diintegrasikan. Peristiwa yang dimaksud misalnya  terjadi pada saat aktivitas merger dan akuisisi, penggabungan satu atau dua institusi pemerintahan, kerjasama program berbasis lintas sektoral, dan lain sebagainya.

Fenomena Integritas Sistem Informasi
Tuntutan globalisasi dan persaingan bebas serta terbuka dewasa ini secara langsung telah memaksa berbagai organisasi komersial seperti perusahaan maupun non komersial seperti pemerintah untuk menata uang platform organisasinya.

Dalam konteks ini, berbagai inisiatif strategi ditelurkan oleh sejumlah praktisi organisasi yang masing-masing mengarah pada keinginan berkolaborasi atau berkooperasi untuk menyusun kekuatan dan keunggulan baru dalam bersaing (baca: coopetition = collaboration to compete). Terkait dengan hal ini, sejumlah fenomena yang menggejala akhir-akhir ini antara lain:

Coorporate Information Management


Secara garis besar, CIM (Coorporate Information Management) adalah suatu proses :
  • Perencanaan pasokan untuk informasi masa yang akan datang
  • Meningkatkan nilai utilitas sumber daya informasi yang tersedia
  • Menghilangkan informasi yang berlebihan
  • Memastikan kepatuhan terhadap informasi perundang-undangan yang terkait
  • Meningkatkan pengembalian atas investasi di teknologi informasi
jadi dapat disimpulkan bahwa CIM merupakan suatu proses perencanaan, peningkatan, juga pengontrolan suatu manajemen informasi agar memiliki kinerja yang efisien, dapat memastikan kepatuhan terhadap informasi perundang-undangan yang terkait serta agar dapat meningkatkan pengembalian atas investasi dalam teknologi informasi.

FUNGSI MANAJEMEN
            Setiap bentuk kelompok usaha membutuhkan pemimpin dan arahan untuk mencapai sasaran. Dalam perusahaan, orang yang memimpin disebut manajer atau administrator utama. Manajer bertanggung jawab merencanakan, mengorganisir, mengontrol semua sumber daya dan mengarahkan orang ke dalam organisasi yang produktif dan bersatu. Manajemen merupakan proses yang melibatkan semua kegiatan pengambilan keputusan, koordinasi upaya kelompok, dan kepemimpinan. Fungsi manajemen adalah menggabungkan sumber daya manusia, materi, uang, metode, mesin, dan moral untuk mencapai tujuan perusahaan. Fungsi manajemen mencakup faktor ekonomi, sumber daya manusia dan materi, dan mengarahkan orang.
            Kegiatan  manajemen dilakukan oleh berbagai tingkat organisasi, dari presiden sampai supervisor. Jabatan manajer bervariasi tergantung pada sifat kerja dan tanggung jawab. Tingkatan manajerial dapat dilihat pada gambar 1-1.

Selasa, 26 Oktober 2010

EBC (E-Commerce & E-Business)

E-Business

Begitu banyak definisi tentang e-business yang terdapat dalam literatur dan internet.  Berikut ini adalah beberapa di antaranya:

a. E-business adalah praktek pelaksanaan dan pengelolaan proses bisnis utama seperti
perancangan produk, pengelolaan pasokan bahan baku, manufaktur, penjualan,  Pemenuhan pesanan, dan penyediaan servis melalui penggunaan teknologi komunikasi, komputer, dan data yang telah terkomputerisasi. (Steven Alter. Information System: Foundation of E-Business. Prentice Hall. 2002)

b. E-business meliputi semua hal yang harus dilakukan menggunakan teknologi informasi dan komunikasi (ICT) untuk melakukan kegiatan bisnis antar organisasi maupun dari organisasi ke konsumen. (Sid L. Huff, dkk. 2000. Cases in Electronic Commerce. McGraw-Hill)

c. Penggunaan internet dan teknologi digital lainnya untuk komunikasi, koordinasi, dan
manajemen organisasi. (Kenneth C. Laudon dan Jane P. Laudon. 2001. Esssentials of Management Information Systems: Organization and Technology in Networked Enterprise. Prentice Hall)

d. E-business adalah mengenai penggunaan teknologi internet untuk melakukan transformasi proses bisnis yang dilakukan. Bentuk e-business yang paling mudah terlihat adalah pembelian barang secara online baik retail maupun grosir. (Samantha Shurety.1999. E-business with Net.Commerce. Prentice Hall)

e. Definisi e-business menurut IBM adalah sebuah pendekatan yang aman, fleksibel, dan terintegrasi untuk memberikan nilai bisnis yang berbeda dengan mengkombinasikan system dan proses yang menjalankan operasi bisnis utama dengan pemanfaatan teknologi internet. (Christoper Stoole. 2000. E-business – Just What is It? http://ebusiness.about.com/industry)

f.

Kamis, 14 Oktober 2010

Jaringan Multimedia

Dalam dunia multimedia, saat ini kita berada ditahap pemakai jaringan rumah yang mulai bercampur dengan pemakai jaringan elektronik dan jaringan media. Menurut laporan dari In-Stat (www.in-stat.com), bahwa pasar menginginkan jaringan ini bergerak dengan cepat tetapi pada kenyataannya semua itu masih berjalan sangat lambat. Walaupun riset yang dilakukan oleh In-Stat menunjukan adanya kemajuan, tetapi mayoritas pemakai masih menggunakan jaringan rumah untuk melakukan browsing di internet.

Dalam menghadapi era global dan memasuki pasar bebas di dunia internasional, teknologi komputer memegang peranan yang sangat penting dalam melakukan hubungan komunikasi melalui jaringan internet dan intranet secara efisien dan optimal. Dalam kenyataannya dunia pendidikan sebagai penyaji sumber daya manusia belum banyak yang mengetahui bagaimana sistem teknologi informasi dan komunikasi tersebut secara global dan menyeluruh.Dalam dunia pendidikan, video digunakan secara luas dalam sistem multimedia. Videoconferencing memungkinkan kita untuk mengadakan konfrensi jarak jauh secara visual, sehingga para peserta seolah-oleh bertemu langsung dalam suatu konferensi. Video juga merupakan komponen penting dalam distance learning, suatu metode pengajaran yang tidak lagi terikat oleh ruang.Dalam upaya memenuhi kebutuhan peralatan dan mensosialisasikan peralatan teknologi tersebut kepada masyarakat khsusnya pelajar yang kesulitan memiliki peralatan LCD proyektor, kiranya perlu diciptakan media yang paling efektif untuk memanfaatkan modul-modul yang berbasis multimedia khususnya video. Intranet video yang dikembangkan dalam bentuk sistem video/modul on demand dapat dimanfaatkan oleh masyarakat khususnya slta yang belum mempunyai peralatan LCD preyektor sebagai penunjang proese pembelajaran di sekolah. Dengan strategi ini diharapkan pengetahuan dan teknologi informasi dan komunikasi dibeberapa sekolah/masyarakat umumnya dapat terpenuhi

Minggu, 03 Oktober 2010

Konsep Teknologi Media Transmisi

Media transmisi  adalah media yang menghubungkan antara pengirim dan penerima informasi (data), karena jarak yang jauh, maka data terlebih dahulu diubah menjadi kode/isyarat, dan isyarat inilah yang akan dimanipulasi dengan berbagai macam cara untuk diubah kembali menjadi data.

Kegunaan Media Transmisi

Media transmisi digunakan pada beberapa peralatan elektronika untuk menghubungkan antara pengirim dan penerima supaya dapat melakukan pertukaran data. Beberapa alat elektronika, seperti telepon, komputer, televisi, dan radio membutuhkan media transmisi untuk dapat menerima data. Seperti pada pesawat telepon, media transmisi yang digunakan untuk menghubungkan dua buah telepon adalah kabel. Setiap peralatan elektronika memiliki media transmisi yang berbeda-beda dalam pengiriman datanya.

Karakteristik media transmisi ini bergantung pada:

    * Jenis alat elektronika
    * Data yang digunakan oleh alat elektronika tersebut
    * Tingkat keefektifan dalam pengiriman data
    * Ukuran data yang dikirimkan